Presiden Prabowo Ungkap Strategi Global dalam Sidang Kabinet Paripurna

 

Presiden RI Prabowo Subianto (dok: Tangkapan layar YouTube Sekretariat Presiden)

Jakarta,TE|| Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan, Hasan Nasbi, memaparkan hasil Sidang Kabinet Paripurna yang dipimpin Presiden Prabowo Subianto, didampingi Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka. Pada Senin, 02 Desember 2024. Dalam kesempatan ini, Presiden Prabowo menyoroti sejumlah poin penting terkait hasil kunjungan kenegaraan yang baru saja dilakukan.

Presiden Prabowo memulai perjalanan kenegaraan ke Republik Rakyat Tiongkok (RRT). "Kunjungan ini adalah wujud penghormatan atas adat istiadat kawasan Timur, di mana negara terbesar di kawasan tersebut menjadi tujuan utama," ujar Hasan. Sambutan hangat dari Presiden Tiongkok bahkan diberikan pada hari Sabtu, sebuah penghormatan luar biasa yang menunjukkan eratnya hubungan kedua negara.

Presiden juga mengunjungi Amerika Serikat, menegaskan kemampuan Indonesia untuk menjalin persahabatan dengan berbagai pihak. Dalam ranah ekonomi, Presiden membuka akses setara bagi seluruh investor global, termasuk dari AS.

Di India, Presiden Prabowo menerima undangan untuk menghadiri Hari Nasional India pada 26 Januari 2024. "Perdana Menteri India secara khusus mengundang pasukan TNI untuk berpartisipasi dalam defile Hari Nasional," tambah Hasan.

Kunjungan ke Inggris mempertemukan Presiden dengan Raja Inggris serta World Wide Fund for Nature (WWF). Di sini, WWF mengajukan konservasi 10.000 hektar untuk gajah di Aceh. Presiden, dalam langkah visioner, menggandakan luasan tersebut menjadi 20.000 hektar dari lahan pribadinya.

"Presiden juga menegaskan bahwa Indonesia tidak akan bergabung dengan blok pertahanan mana pun, tetapi akan memprioritaskan blok ekonomi yang mendukung kepentingan nasional," tegas Hasan.

Sidang ini menyoroti visi global Presiden Prabowo, yang menekankan kerjasama strategis dan perlindungan kepentingan nasional di panggung internasional.

Editor : Nixon Tae