Kupang,TE || Penjabat (Pj.) Wali Kota Kupang, Linus Lusi, S.Pd., M.Pd., menekankan pentingnya pembinaan atlet pencak silat sejak usia dini dalam acara makan siang bersama pengurus Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Kota Kupang di Rumah Makan Bundo Kanduang, Kelurahan Kelapa Lima.
Dalam pertemuan tersebut, Linus Lusi didampingi oleh sejumlah pejabat penting, termasuk Maria M. Detaq (Staf Ahli Wali Kota Bidang Ekonomi dan Pembangunan), Noce Nus Loa, SH., M.Si. (Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik), serta Daud Noftianus Nafi, S.STP., M.Si. (Kepala Bagian Prokompim Setda Kota Kupang). Sementara itu, dari pihak IPSI hadir Ketua IPSI Kota Kupang, Adrianus Talli, beserta jajarannya.
Ketua IPSI Kota Kupang, Adrianus Talli, menyampaikan apresiasinya atas dukungan Pemkot Kupang terhadap pembinaan atlet pencak silat, yang menurutnya sangat berkontribusi pada persiapan menghadapi ajang nasional dan internasional, termasuk Pekan Olahraga Nasional (PON).
“Kami mengucapkan terima kasih atas dukungan penuh Pemerintah Kota Kupang dalam pembinaan atlet silat yang tidak hanya berprestasi tetapi juga berkarakter dan berintegritas,” kata Adrianus.
Linus Lusi juga memberikan penghargaan atas keberhasilan atlet pencak silat Kota Kupang yang berhasil meraih dua medali emas di PON XXI Aceh-Sumut 2024 dan sukses di Kejuaraan Pencak Silat Championship di Uzbekistan.
“Prestasi ini adalah hasil kerja keras dan semangat pantang menyerah para pelatih dan atlet. Keberhasilan ini harus menjadi motivasi untuk terus berlatih dan mengharumkan nama Kota Kupang,” ujar Linus.
Linus menegaskan pentingnya pembinaan atlet sejak usia dini, terutama melalui sekolah dasar dan menengah pertama. Ia juga menyatakan komitmen Pemkot Kupang untuk mendukung program pengembangan bakat pencak silat di sekolah-sekolah.
“Potensi atlet terbaik berasal dari sekolah. Penjaringan bakat sejak dini adalah langkah strategis, dan kami siap memfasilitasinya demi kemajuan pencak silat di Kota Kupang,” tambahnya.
Editor: Nixon Tae