 |
| Penjabat Gubernur NTT, Dr. Andriko Noto Susanto ikut atraksi tarian daerah pada HUT NTT ke-66 |
Kupang,TE|| Pada perayaan puncak Hari Ulang Tahun (HUT) ke-66 Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), Penjabat Gubernur NTT, Dr. Andriko Noto Susanto, mengungkapkan rasa bangga terhadap kekayaan alam dan budaya NTT. Dalam sambutannya, ia menyebut Flobamorata sebagai "bentangan surga" yang harus dijaga dan dikelola dengan bijaksana untuk mewujudkan provinsi yang maju dan sejahtera.
Dalam pidato yang disampaikan di Alun-alun Rumah Jabatan Gubernur NTT pada 20 Desember 2024, Dr. Andriko menekankan pentingnya refleksi atas perjalanan panjang provinsi ini. Ia mengajak masyarakat untuk terus menumbuhkan etos kerja dan semangat juang. “Mari kita rajut kembali komitmen bersama untuk memajukan NTT. Alam dan budaya kita yang luar biasa adalah warisan berharga yang harus terus kita lestarikan,” ujarnya.
Potensi Unggulan NTT: Pariwisata hingga Energi
Gubernur Andriko juga menyoroti berbagai potensi unggulan NTT, mulai dari pariwisata, pertanian, perkebunan, peternakan, hingga energi dan pertambangan. Ia menegaskan pentingnya hilirisasi dan investasi untuk meningkatkan nilai tambah sumber daya lokal. “Investasi memiliki dampak besar, seperti membuka lapangan kerja, meningkatkan pertumbuhan ekonomi, dan mengentaskan kemiskinan,” jelasnya.
Tema peringatan HUT kali ini, “NTT Bertenun,” menjadi pengingat akan kekayaan intelektual dan kultural daerah ini. Dengan lebih dari 700 motif tenun yang tersebar di 22 kabupaten/kota, tenun NTT tidak hanya menjadi kebanggaan, tetapi juga simbol filosofi dan kekuatan masyarakatnya. Gubernur Andriko mencanangkan tanggal 20 Desember sebagai “Hari NTT Bertenun” sebagai bentuk penghormatan terhadap warisan ini.
Pada kesempatan tersebut, Dr. Andriko juga memaparkan berbagai capaian provinsi sepanjang tahun 2024, termasuk:
1. Opini WTP dari BPK RI untuk seluruh pemerintah daerah di NTT.
2. Penghargaan TP2DD terbaik untuk wilayah Nusa Tenggara, Maluku, dan Papua.
3. Provinsi dengan komitmen pelayanan kesehatan primer terbaik.
4. Pengakuan dari Kementerian Hukum atas indikasi geografis terbaik.
5. Provinsi paling aktif dalam program Desa Mandiri Energi 2024.
Ia juga memberikan apresiasi kepada mantan gubernur dan wakil gubernur yang telah berkontribusi besar dalam membangun NTT.
Dalam penutupnya, Dr. Andriko menyampaikan harapan agar masyarakat NTT terus bersinergi dalam menciptakan energi positif untuk membangun masa depan provinsi. “Merajut NTT yang maju seperti menenun kain, dibutuhkan kerja keras, ketekunan, dan kolaborasi. Dirgahayu NTT ke-66. Kiranya Tuhan memberkati seluruh ikhtiar kita,” pungkasnya.
Editor: Nixon Tae
