Notification

×

Iklan

Iklan

BNPB Salurkan Bantuan untuk Pengungsi Erupsi Gunung Lewotobi

Minggu, 17 November 2024 | 4:04 PM WIB | Di Baca 0 Kali Last Updated 2024-11-17T08:04:03Z

 

 (BNPB) memberikan bantuan berupa paket permakanan dan tenda
Flores Timur, TE|| Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) memberikan bantuan berupa paket permakanan dan tenda keluarga bagi para pengungsi mandiri di Desa Lewotobi, Kecamatan Ilebura, Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT) pada Jumat (15/11). Langkah ini dilakukan untuk mendukung 81 warga yang terdampak erupsi Gunungapi Lewotobi Laki-laki.  



Sebanyak 81 warga dari Desa Hokeng Jaya, Klatanlo, dan Boru kini mengungsi ke rumah kerabat di Desa Lewotobi. Meskipun Desa Lewotobi berada di luar zona bahaya sejauh 8,6 kilometer dari puncak, dampak abu vulkanik tetap dirasakan. Selain itu, akses transportasi yang terganggu menghambat mobilisasi warga menuju Maumere, pusat aktivitas utama di Kabupaten Sikka.


Kepala Desa Lewotobi, Tarsisius Muda, melaporkan bahwa kesulitan akses kebutuhan pokok menjadi tantangan utama bagi warganya. “Meskipun desa kami tidak masuk zona rawan bahaya, akses jalan menuju desa-desa lain berada di wilayah rawan bencana yang sewaktu-waktu dapat ditutup berdasarkan rekomendasi pihak berwenang,” jelasnya.


Deputi Bidang Penanganan Darurat BNPB, Mayjen TNI Lukmansyah, bersama Brigjen. Pol. (Purn.) Ary Laksmana Widjaja dan Kepala Pelaksana BPBD NTT melakukan peninjauan langsung ke lokasi. Dalam kunjungan tersebut, mereka berdialog dengan warga dan menyerahkan bantuan logistik, termasuk:  

50 paket sembako,20 paket hygiene kit, 20 bungkus makanan bayi, 100 matras dan 20 sleeping bag, 2 tenda keluarga, 15 selimut, dan 20 kasur lipat.


“Pemerintah sangat peduli terhadap dampak erupsi ini. Presiden Prabowo juga selalu mengingatkan agar kebutuhan dasar warga terdampak terpenuhi,” ujar Lukmansyah.  


Untuk warga yang rumahnya rusak akibat erupsi, BNPB mendorong agar aktif berkomunikasi dengan pemerintah daerah guna pendataan relokasi. Skema bantuan perbaikan rumah meliputi:  Rp60 juta untuk rumah rusak berat, Rp30 juta untuk rumah rusak sedang, Rp15 juta untuk rumah rusak ringan.


Dengan penyaluran bantuan ini, BNPB berharap kebutuhan dasar pengungsi dapat terpenuhi dan warga terdampak bisa segera pulih dari situasi ini.

Editor: Nixon Tae

×
Berita Terbaru Update