Notification

×

Iklan

Iklan

SMK Kusuma Atambua Akhiri Semester 2 dengan Rekoleksi di Taman Ziarah Yesus Maria Oebelo

Kamis, 27 Juni 2024 | 8:48 PM WIB | Di Baca 0 Kali Last Updated 2024-06-27T12:48:27Z
Para suster dan bapak ibu guru SMKS Katolik Kusuma Atambua di Taman Ziarah Oebelo Kupang.
Timorexotic.com|| SMKS Katolik Kusuma Atambua melaksanakan rekoleksi akhir semester di Taman Ziarah Yesus Maria Oebelo, Kabupaten Kupang. Pada Senin, 24 Juni hingga Rabu, 26 Juni 2024.
Rekoleksi ini diikuti oleh Kepala Sekolah SMKS Katolik Kusuma Atambu, Sr.Agustina Bete Kiik,SSpS, para suster dan bapak ibu guru.

Rekoleksi tahunan ini diadakan bagi para suster dan bapak ibu guru yang mengajar di sekolah unggulan tersebut, sebagai momen untuk merefleksikan diri setelah mendampingi peserta didik selama satu tahun.

Setibanya di Taman Ziarah Yesus Maria Oebelo, rombongan SMKS Katolik Kusuma Atambua disambut hangat oleh para Misionaris Claretian yang bertugas di sana. Taman ziarah yang terletak jauh dari perkotaan dan memiliki suasana yang hening ini menjadi tempat ideal untuk devosi dan meditasi.

Selama berada di sana, para suster dan guru-guru melakukan meditasi pagi di tengah kesejukan alam yang asri. Suasana hening yang disertai kicauan burung liar dan angin sepoi-sepoi menambah ketenangan dan kenyamanan saat mereka bermeditasi. Pada hari terakhir, mereka melaksanakan doa karungka kerahiman pada pukul 15:00 WITA, yang kemudian dilanjutkan dengan jalan salib melewati peristiwa sedih.
Rekoleksi ini juga diisi dengan pendalaman rohani dari Pater Urbanus Sedu, CMF atau yang akrab disapa Pater Ovan. Dalam sesi pendalaman rohani ini, mereka diberi waktu sekitar dua jam untuk merefleksikan diri dan merenungkan setiap peristiwa yang telah dialami selama satu tahun bersama para peserta didik, para suster, dan rekan guru di sekolah.

Dalam penyambutannya, Pater Ovan mengucapkan selamat datang dan terima kasih kepada keluarga besar SMKS Katolik Kusuma Atambua yang telah memilih Taman Ziarah Yesus Maria Oebelo sebagai tempat rekoleksi. Ia juga memberikan sekilas informasi tentang sejarah tempat ziarah ini.

Pater Ovan menjelaskan bahwa awalnya bukit Taman Ziarah Yesus Maria Oebelo hanyalah tempat melepas ternak bagi masyarakat sekitar Oebelo. Bukit yang awalnya gersang ini berubah menjadi indah saat musim hujan, dipenuhi rumput hijau dengan pemandangan Teluk Kupang di bagian selatan. Melihat kebutuhan umat Keuskupan Agung Kupang akan tempat ziarah yang memadai, Uskup Agung Kupang, Mgr. Petrus Turang, menggagas pembangunan tempat ziarah ini. Berkat kemurahan hati Bapak Yosef Sulaiman dan keluarga, bukit seluas +5Ha ini dipersembahkan kepada Gereja Katolik Keuskupan Agung Kupang, dan pembangunan tempat ziarah ini menjadi hasil dari keringat seluruh umat Keuskupan Agung Kupang serta para donatur dari berbagai kalangan.

Dengan rekoleksi ini, diharapkan para suster dan guru dapat kembali dengan semangat baru untuk mendampingi peserta didik di semester berikutnya.

Penulis: Nixon Tae

×
Berita Terbaru Update