Tangkapan layar Prischa Juwita Mysheila Bere saat menampilkan pidato secara daring. |
Atambua,TE|| Menjadi salah satu peserta dalam lomba English Speech Competition yang digelar oleh Pos Kupang. Prischa Mysheila Bere siswa SMKS Katolik Kusuma Atambua, dirinya mengaku bahwa perlombaan ini sangat memberikan edukasi bagi masyarakat dalam menyambut pesta demokrasi dengan damai. Kompetisi itu mengusung tema "Pemilu Damai dan Demokrasi (Peace and Democratic Efection).
Demikian disampaikan Prischa Mysheila Bere, setelah menyampaikan pidatonya secara daring hari ketiga pada Rabu ,31 Januari 2024.
"Saya sangat senang dan tentu saja bangga bisa berpartisipasi dalam kegiatan perlombaan seperti ini. Karena manfaatnya sangat besar bagi peserta maupun seluruh elemen masyarakat. Dimana peserta yang ikut ambil bagian dapat terus mengembangkan potensi yang mereka miliki sekaligus memberi pencerahan bagi masyarakat yang mendengarkan. Apalagi tema yang diberikan sangat sesuai dengan kenyataan yang sedang dihadapi oleh masyarakat menjelang pemilu 2024," ungkap Mysheila.
Siswi SMK Kusuma Atambua yang memiliki segudang prestasi ini juga berharap, perlombaan ini terus diselenggarakan oleh Pos Kupang di tahun-tahun yang akan datang.
"Untuk itu harapan saya semoga Pos Kupang terus mengadakan kegiatan seperti ini agar suluruh peserta didik dimana saja dapat terus mengembangkan potensi yang dimiliki. Dan semoga dengan diadakannya kegiatan seperti ini masyarakat semakin cerdas dalam berdemokrasi, sehingga pesta demokrasi kita kali ini dapat berjalan dengan sukses dan penuh kedamaian," ucapnya penuh semangat.
Siswa yang baru saja menampilkan hasil pidatonya penuh semangat dengan waktu kurang lebih 4 menit itu, mengajak seluruh masyarakat untuk menentukan pilihannya tanpa menimbulkan konflik.
"Mari kita sukseskan pemilu 2024 dengan memilih pemimpin terbaik menurut versi kita masing masing tanpa memicu konflik," pungkas Mysheila.
Penulis: Nixon Tae