Festival Forum Kawasan Timur Indonesia (KTI) IX. Rabu, 26/07/23. (Foto: Nixon Tae). |
Kupang,Timorexotic.com|| Festival Forum Kawasan Timur Indonesia (KTI) IX tahun ini berhasil menyedot perhatian ribuan massa yang antusias. Acara yang diselenggarakan oleh Yayasan BaKTI bekerja sama dengan Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) ini berlangsung meriah pada tanggal 26-27 Juli 2023 di Kota Kupang.
Acara ini menjadi lebih istimewa dengan kehadiran Steve Scott, Wakil Duta Besar Australia, Staf Ahli Menteri Desa yang turut hadir untuk menyaksikan dan mendukung berbagai inovasi dan pembangunan di kawasan timur Indonesia.
Panggung Inspirasi, salah satu acara utama dalam festival ini, telah menampilkan empat praktik cerdas dari kawasan timur Indonesia. Keempat praktik cerdas tersebut adalah Sistem Pertanian Terintegrasi di Kupang, Nusa Tenggara Timur; Shelter Warga Merawat Kepedulian Kota Makassar, Sulawesi Selatan; Optimalisasi PAD melalui Pajak dan Retribusi Online di Langgur, Maluku Tenggara; dan Manusia Sehat Merawat Bumi Borneo di Kayong Utara, Kalimantan. Keberhasilan dan dampak nyata dari praktik cerdas ini menjadi inspirasi bagi para peserta festival.
Selain itu, sebelas inspirator dari berbagai bidang juga berbagi pengalaman dan kisah sukses mereka di Panggung Inspirasi. Salah satu momen puncak adalah ketika ibu Julie Sutrisno Laiskodat, salah seorang figur inspiratif terpilih, berbagi pengalaman merevitalisasi Dekranasda Provinsi Nusa Tenggara Timur. Kisahnya menjadi inspirasi bagi banyak orang yang hadir dalam acara tersebut.
Galeri Informasi dan Pameran Foto, acara lain yang menarik dalam festival ini, menyediakan ruang bagi para pelaku pembangunan dari seluruh Indonesia untuk memamerkan inovasi dan produk pengetahuan hasil kerja mereka di Kawasan Timur Indonesia. Banyak lembaga dan instansi ternama yang berpartisipasi, termasuk DFAT Australia, UMKM Binaan Dekranasda dan Bank NTT, Unicef Indonesia, Wahana Visi Indonesia, Mercy Corps Indonesia - NZMATES, British Council, USAID ERAT, William & Lily Foundation, Re.Search, HIVOS-VCA, dan PT. NIRAS International Consulting Indonesia.
Sebanyak 17 acara diskusi telah diadakan selama festival berlangsung, membahas beragam upaya pembangunan yang berhasil dan diperlukan untuk memajukan kawasan timur Indonesia. Diskusi ini menjadi wadah bagi para peserta untuk bertukar ide dan pengalaman dalam membangun daerahnya masing-masing.
Tidak hanya itu, dalam rangkaian Festival Forum Kawasan Timur Indonesia, di akhir hari kedua, diadakan malam budaya yang menjadi bagian dari Festival Seni dan Budaya Kupang Doldolu. Kerjasama antara Yayasan BaKTI, Pemerintah Kota Kupang, dan Bank BTN Nusa Tenggara Timur ini berhasil menyuguhkan pertunjukan musik, tari, lagu, tekstil, dan kuliner khas masyarakat NTT. Festival Seni dan Budaya Kupang Doldolu menjadi ajang yang seru untuk memperkenalkan kekayaan budaya Nusa Tenggara Timur dan meningkatkan kecintaan serta kebanggaan terhadap warisan budaya mereka.
Dengan kesuksesan dan antusiasme ribuan massa yang ikut meriahkan Festival Forum Kawasan Timur Indonesia ke-IX ini, diharapkan semangat kolaborasi dan inovasi dalam pembangunan kawasan timur Indonesia terus berkembang dan memberikan manfaat yang nyata bagi masyarakat di seluruh wilayah tersebut.
Penulis: Nixon Tae