Pembina ITAKANRAI Kupang Prof. Ir. Yosep Seran Mau, M.Sc,. Ph.D, saat memberikan materi kepada peserta LKK ITAKANRAI Kupang. |
Kupang,Timorexotic.com|| Ikatan Mahasiswa Kanokar Liurai Malaka ( ITAKANRAI ) Kupang melaksanakan Latihan Kepemimpinan Kader (LKK) kepada 64 mahasiswa dari lima Kecamatan di Kabupaten Malaka yang tergabung dalam organisasi Itakanrai Kupang.
LKK tersebut sukses dilaksanakan di Aula Stimik Kupang sejak 02 - 04 Juni 2023. Dengan mengusung tema" Meningkatkan Karakter Kepemimpinan Kader Yang Peduli dan Responsif" kali ini, Itakanrai Kupang membentuk orang muda Malaka untuk memiliki produktivitas dan sikap bersaing atau kompetisi di tengah dinamika sosial yang terus berubah.
Mahasiswa lima Kecamatan di Kabupaten Malaka yang tergabung dalam organisasi Itakanrai Kupang siap bersinergi membangun daerah Malaka dengan kearifan lokal dan terus melestarikan budaya Malaka.
Ketua Panitia Pelaksana Asterius Florensius Nana mengatakan, selain pembetukan mahasiswa yang produktif dan kompetitif, kegiatan ini merupakan bagian dari proses kaderisasi kepemimpinan bagi orang muda untuk menghadapi dimasa depan.
lebih lanjut, Renso Nana menguraikan, jumlah anggota yang hadir dalam kegiatan LKK sebanyak 64 orang yang sudah melewati masa penerimaan anggota ( MPAB ) Itakanrai Kupang.
Dia mengaku, kesuksesan kegiatan tersebut bukan karena kinerja satu dan dua orang melainkan kolektif kolegial seluruh anggota Itakanrai Kupang.
"Saya sendiri merasa tidak hebat melainkan kehebatan itu datang dari teman - teman atas kerja sama dan kekompakan selama kegiatan berjalan," kata Renso mahasiswa FEB Undana itu.
Senada dalam sambutan Ketua Umum Itakanrai Kupang, Imakulata Bubu, minggu (04/06/2023), mengatakan menyikapi tuntutan zaman yang berkembang begitu cepat, Ikatan Mahasiswa Kanokar Liurai Malaka (ITAKANRAI) Kupang melaksanakan kegiatan Latihan kepemimpinan Kader (LKK).
Bahkan, kata Ima Bubu, kegiatan tersebut bertujuan untuk mempersiapkan kader-kader muda yang akan menjadi pemimpin di masa depan.
"Kegiatan ini merupakan kegiatan rutinitas yang dilaksanakan setiap tahun," kata mahasiswa Unwira Kupang asal Kecamatan Botin Leobele itu.
Dikatakannya, berbicara tentang kepemimpinan berarti berbicara tentang kepribadian, kemampuan dan kesanggupan yang dimiliki seseorang untuk memimpin sekelompok orang.
Seorang pemimpin, jelas Ima Bubu, merupakan individu yang harus mengedepankan apa yang dirasakan orang lain dibandingkan dirinya.
"Bisa dikatakan bahwa kesejahteraan sekelompok orang tergantung pada pemimpinnya. Bahwa tolak ukur menjadi pemimpin tidak hanya terkait kemampuan intelektual melainkan bagaimana kita menjadi panutan sekelompok orang yg kita pimpin untuk mencapai tujuan bersama," tandasnya
Di kesempatan yang sama, Pembina ITAKANRAI Kupang Prof. Ir. Yosep Seran Mau, M.Sc,. Ph.D, mengatakan untuk menjadi seorang pemimpin yang hebat tentu harus ditempa dengan berbagai proses dan dinamika
"Pemimpin yang besar bukan lahir secara tiba - tiba melain melalui tahan porses dan dinamika yang cukup keras sehingga dapat membentuk kepribadian seorang pemimpin," ungkap guru besar dalam bidang penyakit tumbuhan
Dijelaskannya, di Kampus lebih fokus untuk kemampuan Kognitif tetapi di organisasi akan mendapatkan kemampuan afektif dan Psikomotorik.
Sebab kata Prof Yoseph Seran, ketika berproses dengan sungguh dan memiliki tiga kemampuan itu maka pastinya akan menjadi pemimpin-pemimpin hebat baik di daerah maupun di kancah nasional.
"Dalam berproses di organisasi tentu adanya "seleksi alam" sehingga orang-orang yang bertahan hingga akhir merupakan kader-kader terbaik yang siap memimpin di daerah maupun ditingkat nasional," tutup Prof Yoseph Seran Mau. *(Nixon Tae)